Wednesday 16 April 2014

Fanfiction "The Late Happiness" (Chapter 1)

Tittle : Late Happiness (Star Will Back Shine)
Author : Yani Fitriani
Main Cast : Park Yoo Chun, Han Ji Min
Support Cast : Park Min Young as Han Mi na
Genre : Drama, Friendship, Romance, Sad
Rating : G-General Audience
Length : Chapter


Even after a long time, I will still love you

-Park Yoo Chun

Where are you? I keep thinking of you because I'm missing you
I became...
I became...
I became for you... (Airport U.S.A)

-Han Ji Min

Why are you so late?
I waited for you for so long

-Park Yoo Chun

Where were you?
I was always here
I love you... I love you...

-Han Ji Min

I dont know why I'm feeling this way
I dont know why you made me feel this way
But now I know I was missing you all day
I love you too

-Park Yoo Chun 


Sejak ditinggal pergi oleh ayahnya, gadis kecil yang bernama Han Ji-min itu kini harus tinggal dipanti asuhan, meskipun sebenarnya Han Ji-min masih memiliki ibu kandung tapi ibunya pergi meninggalkannya untuk bekerja sebagai pramugari.
"Oema..... Kapan Oema akan kembali, aku sangat merindukanmu." Ucap Ji-min sambil memegang kalung yang diberikan ibunya.
"Tok...tok...tok" Terdengar suara pintu kamar Han Ji-min diketuk.
"Ji-min ssi apa kau ada di dalam? boleh aku masuk??"
"Ne, masuklah!"
"Omo, kau kenapa? Sepertinya kau habis menangis?" Tanya Shin Mi-na
Shin Mi-na adalah sahabat Han Ji-min ketika Han Ji-min dimasukkan ke panti asuhan, Shin Mi-na sendiri kehilangan orang tuanya ketika ia sedang berjalan-jalan ditaman, ia tersesat dan tidak bisa menemukan orang tuanya.
"Kwenchana.. ada apa Mi-na ssi? "
"A, Ne ada yang mau kukenalkan padamu".
"Nugu?"
"Ikutlah denganku" Mi-na menarik tangan Ji-min keluar.
"Oppa kenalkan ini Han ji-min dia adalah sahabatku, Ji-min ssi kenalkan ini Park Yoo Chun oppa dia adalah anak teman ayahku, sekaligus temanku."
"Annyeong?" Sapa Yoo-chun sembari mengulurkan tangannya.
"Maksudmu?? Jadi kau?.. Kau akan segera bertemu orang tuamu dan segera pergi meninggalkan panti asuhan ini?" Ucap han ji-min
Han ji-min kemudian berlari sambil menangis meninggalkan Shin mi-na dan Park yoo chun.
"Oppa, tunggu sebentar! Aku akan menemui Ji-min dulu."
"Ji-min ssi, tolong dengarkan aku, aku tidak akan melupakanmu, aku masih bisa datang kesini dan mengajak Oppa juga, Jadi tolonglah Ji-min kau jangan marah,kita masih bisa bertemu!"
"Pergiii!!!" Teriak Ji-min
Rupanya Han Ji-min masih belum rela berpisah dengan Mi-na
"Ne, mian ne, aku tidak akan melupakanmu Ji-min. Aku pergi, jaga dirimu!" Ucap Mi-na
Mi-na sangat sedih meninggalkan Ji-min namun ia juga harus kembali tinggal bersama orang tuanya, namun ia berjanji akan sering mengunjungi Han Ji-min pada hari libur.
***
Mi-na masuk ke dalam mobil namun tiba-tiba Ji-min berteriak
"Mi-na ssi... Mi-na ssi... tunggu aku" Ji-min mencoba mengejar mobil Mi-na.
"Aboeji tolong berhenti sebentar, aku harus bicara pada sahabatku."
"Baiklah, tapi cepatlah."
"Mi-na ssi ambilah gelang ini, aku memberikan padamu sebagai kenang-kenangan. Jaga dirimu!"
"Kau juga."
Ji-min dan Mi-na berpelukan

***
Beberapa minggu kemudian
Ji-min tengah duduk dibangku.
"Ji-Min ssi." Teriak Mi-na
"Mi-na ssi, Annyeong hasimnika? Baru beberapa hari rasanya aku sudah sangat merindukanmu."
"Kwenchana, aku pun merindukanmu."
"Annyeong? Maaf beberapa hari yang lalu membuatmu...."
"Arraseo, Kwenchana aku sudah melupakannya, mulai sekarang kita teman?" Ucap Yoo-chun kepada Ji-min
"Ye." Ji-min tersenyum
Mereka bertiga kemudian bercanda dan tertawa bersama.
***
"Kau mau es krim?" Tanya Yoo-chun pada Ji-min.
"Ne, oppa."
"Tunggu sebentar, aku akan membelikannya untukmu." Yoo-chun tersenyum pada Ji-min "A, Ne Mi-na ssi apa kau juga mau es krim?"
"Tentu saja."
"Baiklah kalian tunggu sebentar."
Sementara Yoo-chun membeli es krim Ji-min dan Mi-na mengobrol.
"Mi-na ssi bukankah Yoo-chun oppa sangat baik?"
"Mungkin benar, hahaha wae? Aigo jangan-jangan kau menyukainya?"
"Ah..Oetteokhe?"
"Benar kan kau menyukainya?" Tatap Mi-na penuh penasaran
"Bagaimana mungkin?"
"Mungkin saja, Oppa memang baik, bukankah dia juga tampan?"
"Kau ini!!" Ji-min hanya tersenyum kecil
Yoo-chun kembali kemudian memberikan es krim itu pada Mi-na dan Ji-min
"Ini untukmu."
"Gomawo oppa." Ji-min tersenyum senang pada Yoo-chun
"Setelah ini kita mau kemana?"
"Mmm.. bagaimana kalau kita ke taman?"
"Taman?"
"Ne, oppa. Disana ada banyak sekali bunga, aku akan memetiknya untukmu."
"Ye, kalau begitu mari kita kesana."
"Ne, habiskan dulu es krim mu oppa." Mereka berdua lalu saling tersenyum
Sementara itu Mi-na yang melihat kedekatan mereka menjadi sedikit cemburu, karena diam-diam ia ternyata menyukai Yoo-chun.
"Mi-na ssi mari ikutlah bersama kami. Kami mau pergi ke taman." Ucap Ji-min.
"Anio, kau pergi saja, aku kurang enak badan."
"Apa kau sakit?"
"Anio, aku akan tidur saja, kalian pergilah."
"Baiklah, kalau begitu kau istirahatlah."
"Mari kita pergi." Ucap Yoo-chun pada Han Ji-min
Ditengah jalan mereka mengobrol
"Ji-min ssi?"
"Wae oppa?"
"Anio, odiyeyo? Apa masih jauh?"
"Sebentar lagi oppa."
"Arraseo"
*Sesampainya ditaman
"Wah sungguh indah sekali aku belum pernah melihat tempat sebagus ini"
"Sungguh? Kau ini!" Ji-min tersenyum
"Sungguh Ji-min ssi. Na? Mannaseo bangapseumnida."
"Jeoseumnida oppa, Aku pun senang bertemu denganmu."
"Tunggu sebentar." Yo-chun mengeluarkan handpone
"Kau mau apa?"
"Kita harus mengabadikan moment ini, mari foto bersama."

To be continue...

No comments: